Keistimewaan Bulan Sya'ban

Keistimewaan Bulan Sya'ban




Setelah bulan rajab,akan datang bulan sya'ban.Bulan sya'ban juga termasuk salah satu bulan yang di agungkan dalam islam.Pada malam Nisfu Sya'ban, Allah SWT turun ke langit dunia dan memberikan safaat (bantuan) bagi siapa saja yang meminta pada malam itu hingga terbit fajar.

Rasulullah SAW pernah bersabda :

"jika terjadi malam nisfu sya'ban,maka sholatlah kamu sekalian pada malam harinya,dan puasalah kamu sekalian pada siang harinya.Karena sesungguhnya Allah Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi turun pada malam tersebut ke langit dunia mulai dari terbenam matahari dan berfirman,
"Apakah tidak ada orang yang meminta ampun,sehingga aku mengampuninya?
Apakah tidak ada orang yang meminta rezeki,sehinggan aku memberinya rezeki?
Apakah tidak ada orang yang terkena bala,sehingga aku dapat menyelamatkannya?
Apakah tidak demikian,apakah tidak demikian,sehingga terbit fajar."

Diantara keistimewaan ibadah di bulan sya'ban yang agung adalah sebagai berikut:

1.Menurut imam Nawawi,Pada hari Nisfu Sya'ban (pada hari ke lima belas) tahun kedua hijriyah,telah berlaku pertukaran kiblat umat islam yaitu dari Masjid Al-Aqsa ke Ka'bah di Masjid Al-Haram.

2.Telah terjadi peperangan Bani Mustalik pada tahun ke lima Hijriyah.
Kemenangan perpihak kepada umat Islam dan terjadinya perang Badar yang terakhir pada tahun ke empat Hijriyah.

3.Bulan Sya'ban merupakan bulan di mana amal-amal kita diangkat untuk di hadapkan kepada Allah SWT.

Hal ini berdasarkan hadits riwayat An Nasai dan Abu Dawud dan di tashih oleh Ibnu Huzaimah dari Usamah bin Zaid,katanya:

"Aku berkata ,Wahai Rasulullah ,aku tidak melihat tuan berpuasa dari satu bulan dari beberapa bulan seperti puasa tuan di bulan Sya'ban"

Beliau manjawab,"Itu adalah bulan yang di lupakan oleh manusia antara bulan Rajab dan Ramadhan.Bulan Rajab itu bulan amal-amal di angkat kehadapan Allah SWT Semesta alam.Oleh karena itu,aku senang apabila amalku diangkat,sedangkan aku berpuasa."

4.Bulan membaca Al-Quran

Diriwayatkan dari Anas ra,berkata:
"Adalah orang-orang muslim apabila masuk bulan Sya'ban, mereka membuka mushaf-mushaf Al-Qur'an dan membacanya,mengeluarkan zakat dari harta mereka untuk memberi kekuatan kepada orang-orang yang lemah dan orang-orang miskin untuk melakukan puasa Ramadhan"

Berkata Salamah bin Suhail.
"Telah dikatakan bahwa Sya'ban itu merupakan bulannya para qurra' (pembaca AlQur'an)"
Dan adalah Habib bin Abi Tsabit apabila masuk bualan Sya'ban dia berkata:
"Inilan bulannya para qurra'."

Dari 'Amr bin Qais Al-Mulai apabila masuk bulan Sya'ban dia menutup tokonya dan meluangkan waktu (khusus) untuk membaca Al-Qur'an."

5.Bulannya Rasululah SWT.
Hal ini berdasarkan sabda Beliau yang berbunyi:
"Bulan Rajab itu adalah bulan Allah,bulan Sya'ban adalah bulanku dan bulan Ramadhan adalah bulannya umatku."

Rasullallah SAW pada setiap-setiap malam tanggal 15 Sya'ban selalu melakukan shalat malam dengan sangat lama,menunaikan kewajiban bersyukur kepada Allah SWT,sehingga Al-Hafidh Al Baihaqi dalam kitab musnadnya meriwayatkan hadist dari A'isyah ra. katanya:

"Rasullallah SAW pada suatu malam bangun,lalu melakukan shalat.Beliau pertama sujud, sehinggan aku mengira Beliau telah wafat.Setelah aku melihat yang demikian itu,aku bangun sehingga menggerakkan ibu jari Beliau,dan ibu jari Beliau bergerak."

6.Pada setiap malam Nisfu Sya'ban,Rasulallah SAW selalu mendoakan umatnya,baik yang masih hidup ataupun yang sudah meninggal.

Dalam hal ini,Sayyidina Ali ra.menceritakan sebagai berikut:
"Sesungguhnya Rasulallah SAW keluar pada malam ini (malam Nisfu Sya'ban) ke Baqi' (kuburan dekat Masjid Nabawi) dan aku mendapatkan beliau dalam keadaan meminta ampun bagi orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan dan para syuhada"

Banyak hadist-hadist yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad bin Hambal dalam kitab musnad beliau,Imam At-Tirmidzi At-Thabrani,Ibnu Hibban,Ibnu Majah,Al Baihaqi dan An Nasai,yang menetapkan bahwa Rasulullah adalah memuliakan Nisfu Sya'ban dijadikan malam untuk banyak berzikir,berdoa,dan istighfar dan melakukan shalat bagi kaum muslimin.

7.Bulan turunnya Allah SWT ke muka bumi.

Rasulullah SAW pernah bersabda:
"Jika terjadi malam Nisfu Sya'ban,maka shalatlah kamu sekalian pada malam harinya,dan puasalah kamu sekalian pada siang harinya.Karena sesungguhnya Allah Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi turun pada malam tersebut ke langit dunia mulai dari terbenam matahari dan berfirman:

"Apakah tidak ada orang yang meminta ampun,sehingga aku mengampuninya?
Apakah tidak ada orang yang meminta rezeki,sehinggan aku memberinya rezeki?
Apakah tidak ada orang yang terkena bala,sehingga aku dapat menyelamatkannya?
Apakah tidak demikian,apakah tidak demikian,sehingga terbit fajar."

Imam Al-Ghazali mengistilahkan malam Nisfu Sya'ban sebagai malam yang penuh syafaat  (pertolongan)

Menurut Al-Ghazali,pada malam ke-13 di bulan Sya'ban,Allah SWT memberikan tiga syafaat kepada hamba-hambanya.

Sedangkan pada malam ke-14,seluruh syafaat itu diberika secara penuh.

Subhanallah..........

Dengan demikian pada malam ke-15,umat islam dapat memiliki banyak sekali kebaikan sebagai catatan penutup amalnya selama satu tahun.Karena pada malam ke-15 bulan Sya'ban inilah catatan perbuatan manusia penghuni bumi akan dinaikkan kehadapan Allah SWT.

Akhir kata,selamat berburu amal saleh di bulan Sya'ban,terutama di malam Nisfu Sya'ban (malam tanggal 15 Sya'ban). 


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Keistimewaan Bulan Sya'ban"

Post a Comment

Cara Unreg Nomor Yang Sudah Di Registrasi

Cara Unreg Nomor Yang Sudah Di Registrasi Pelanggan seluler yang memakai kartu SIM Prabayar wajib melakukan registrasi dengan menggu...